Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan menguat pada perdagangan Kamis (6/8). Penguatan ditopang oleh kabar kesiapan PT Bio Farma (Persero) memproduksi vaksin Covid-19.
"Kabar bahwa holding BUMN farmasi PT Bio Farma (Persero) siap untuk memproduksi vaksin covid-19 secara massal turut menjadi sentimen positif bagi pergerakan IHSG," kata
Director Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya seperti dikutip dari riset hariannya, Kamis (6/8).
Ia memprediksi dengan sentimen itu IHSG melaju di rentang 4.821-5.188.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut kinerja IHSG hari ini akan didorong oleh optimisme investor meski rilis data PDB kuartal II 2020 terkontraksi atau minus 5,32 persen.
"IHSG diprediksi menguat. Pergerakan didukung optimisme dari data-data aktivitas perekonomian yang mulai pulih meski PDB mengalami kontraksi," ucapnya.
Ia meramal indeks saham bergerak di rentang support 5.036-5.081 dan resistance 5.149-5.172.
Di sisi lain, saham-saham utama Wall Street kompak menguat. Indeks Dow Jones naik 1,39 persen ke level 27.201, S&P 500 terapresiasi 0,64 persen ke level 3.327, dan Nasdaq Composite hijau 0,52 persen menjadi 10.998.
