Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Rabu (19/2).
CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan technical rebound masih akan berlanjut dalam jangka pendek, meskipun dengan ruang kenaikan yang lebih terbatas.
Namun, kata dia, dalam jangka menengah hingga panjang, peluang penguatan semakin besar seiring dengan stabilnya kondisi perekonomian dan membaiknya kinerja emiten.
“Hal ini terlihat dari data laporan keuangan emiten yang telah dirilis. Dengan faktor-faktor tersebut, IHSG berpotensi menguat hari ini,” ujar William dalam riset hariannya.
Dengan sentimen tersebut, William memproyeksikan IHSG bergerak di rentang support 6.801 dan resistance 7.002.
Ia pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, JSMR, KLBF, BBRI, BBCA, PWON, ASRI, ASII, TBIG, dan UNVR.
Sementara itu, Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova melihat IHSG telah berhasil menembus level 6.898, yang sebelumnya menjadi batas resistensi terdekat.
Dengan pencapaian ini, tren kenaikan dalam wave [a] diperkirakan akan berlanjut menuju resistensi berikutnya di 7.041.
“Namun demikian, IHSG mestinya akan segera mengalami koreksi wave [b] selama masih berada di bawah 7.041,” ujar Ivan dalam riset hariannya.
Dia pun memprediksi IHSG bergerak di level support 6.772 dan resistance 7.041 hari ini. Ivan pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni BRPT, GOTO, MAPI, MEDC, dan UNVR.
IHSG ditutup di level 6.873 pada Selasa (18/2) sore. Indeks saham menguat 42,67 poin atau naik 0,62 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mengutip RTI Infokom, investor melakukan transaksi sebesar Rp12,52 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 22,90 miliar saham.
Pada penutupan kemarin, 354 saham menguat, 196 terkoreksi, dan 238 lainnya stagnan.