Jakarta, CNN Indonesia — Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp16.010 per dolar AS pada Senin (6/5). Mata uang Garuda menguat 72 poin atau plus 0,45 persen dari perdagangan sebelumnya.Mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau bervariasi. Tercatat, won Korea Selatan menguat 0,04 persen, peso Filipina menguat 0,29 persen, dan ringgit Malaysia plus 0,03 persen.Sedangkan dolar Singapura melemah 0,06 persen, yuan China minus 0,17 persen, baht Thailand yang melemah 0,05 persen, dan yen Jepang melemah 0,37 persen.Sementara mata uang di negara maju terpantau menguat. Tercatat, poundsterling Inggris menguat 0,05 persen, euro Eropa menguat 0,07 persen, dan franc Swiss plus 0,01 persen.Kemudian dolar Australia menguat 0,11 persen dan dolar Kanada menguat 0,01 persen.Analis pasar uang Lukman Leong memperkirakan rupiah akan menguat terbatas terhadap dolar AS pasca rilis data tenaga kerja negeri Paman Sam yang lebih lemah pada Jumat kemarin.”Sementara itu investor menantikan data PDB Indonesia yang akan dirilis siang ini,” katanya kepada CNNIndonesia.com.Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp16.000 sampai Rp16.150 per dolar AS pada hari ini.
