Agustus 1, 2023

Reli Dolar AS Jadi Hambatan Pasar Saham

NEW YORK, investor.id – Reli 2,3% dolar sejak pertengahan Juli merupakan hambatan lain untuk kinerja pasar saham yang lebih baik. Dolar Amerika Serikat (AS) telah naik 2,3% sejak mencapai titik terendah pada pertengahan Juli, menghadirkan angin sakal lain untuk melanjutkan kekuatan pasar ekuitas.”Kami tidak melihat dolar melemah lebih lanjut sampai kami mendapatkan tanda-tanda jelas perbaikan dalam prospek pertumbuhan global, dengan greenback lebih rentan terhadap rebound jangka pendek dalam pandangan kami,” tulis ahli strategi ekuitas Barclays Venu Krishna menurut laporan CNBC internasional pada Selasa (1/8).Kelemahan dolar selama setahun terakhir telah membuktikan penarik keuntungan perusahaan AS dari perusahaan-perusahaan dengan tingkat penjualan internasional yang tinggi.Sementara itu, penjualan ke luar negeri yang lebih tinggi dalam mata uang euro atau yen diterjemahkan menjadi lebih banyak dolar ketika dolar lemah, dan lebih sedikit dolar ketika mata uang kuat.Tapi sekarang, disinflasi di AS disertai dengan pertumbuhan yang tangguh daripada kelemahan ekonomi makro yang terlihat di seluruh dunia, terutama Tiongkok dan Eropa. Ditambah lagi ada tanda-tanda potensi titik terendah dalam spekulatif berjangka USD, berarti bahwa trade-down dalam dolar AS terlihat meregang secara teknis,” kata Barclays dalam catatan kepada klien.Lebih dari separuh perusahaan dalam indeks pasar luas telah merilis laporannya, dengan 80% membukukan lonjakan laba bersih, menurut FactSet. Hal ini semakin meningkatkan harapan perekonomian AS akan mampu menghindari resesi karena inflasi mulai menunjukkan tanda-tanda melambat.

Berita Lainnya

IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini

Januari 21, 2025

Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (21/1).CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya […]

BI Rate Sudah Turun Jadi 5,75%, Airlangga Minta Bank Lakukan Hal Ini

Januari 20, 2025

Jakarta, CNBC Indonesia – Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 14 dan 15 Januari 2025 memutuskan untuk menurunkan BI […]

Berita Lainnya

IHSG Berpotensi Menguat Hari Ini

Januari 21, 2025

Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi menguat pada perdagangan Selasa (21/1).CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya […]

BI Rate Sudah Turun Jadi 5,75%, Airlangga Minta Bank Lakukan Hal Ini

Januari 20, 2025

Jakarta, CNBC Indonesia – Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 14 dan 15 Januari 2025 memutuskan untuk menurunkan BI […]

Scroll to Top