Jakarta, CNN Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan Senin (13/3).CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya menjelaskan pergerakan IHSG saat ini masih berada dalam rentang konsolidasi wajar. Ia melihat peluang kenaikan IHSG masih cukup besar dalam rentang jangka panjang.”Mengingat data-data masih menunjukkan keadaan perekonomian yang cukup stabil sehingga jika terjadi koreksi minor masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian,” jelas William.Ia memperkirakan indeks saham akan bergerak dalam rentang support 6.721 dan resistance 6.802.Untuk saham pilihan, William merekomendasikan UNVR, ICBP, INDF, KLBF, TBIG, TOWR, BBCA, PWON, dan HMSP.Berbeda, Praktisi Pasar Modal sekaligus Founder WH-Project William Hartanto memproyeksi indeks saham hari ini berpotensi bergerak mixed cenderung melemah. Ia mengatakan gerak IHSG bakal berada dalam rentang 6.750-6.865.Kendati, ia menganggap nilai transaksi yang sepi menjadi salah satu keuntungan bagi IHSG, di mana secara langsung menunjukkan pasar tidak merespons sentimen negatif dengan panic selling.”Sehingga walaupun pelemahan masih mungkin untuk berlanjut, namun menjadi pelemahan yang sebaiknya tidak dilewatkan,” tuturnya.IHSG ambruk ke level 6.765 pada perdagangan Jumat (10/3). Indeks saham layu 34,49 poin atau minus 0,51 persen dari perdagangan sebelumnya.Investor melakukan transaksi sebesar Rp9,2 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 20 miliar saham.