Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi bergerak positif pada hari ini di pasar saham. Indeks masih dipengaruhi sejumlah sentimen global. Analis PT Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan, kepungan sentimen eksternal membuat penguatan indeks hanya akan bersifat sementara.”Investor kini percaya bahwa dengan data ekonomi US yang melambat justru menjadi signal bagi The Fed untuk melanjutkan pemangkasan suku bunga untuk menstabilkan ekonomi US,” tuturnya di Jakarta, Senin (7/10).Di tengah spekulasi, pihaknya memperkirakan IHSG akan bergerak di rentang support 6.030-6.046 dan resistance 6.077-6.092. Setali tiga uang, secara teknikal Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Suryawijaya melihat IHSG berpeluang berlabuh ke zona hijau. Kisaranya, diprediksi bergerak 6.002 – 6.241.”Mengawali pekan dengan penantian rilis data perekonomian, IHSG berpotensi menguat,” ujarnya.Adapun saham perbankan di pasar saham menurutnya laik untuk dikoleksi. Itu seperti saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), serta saham PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM).Sementara itu, Dennies menganjurkan investor agar memboyong saham PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).Summer : Merdeka.com
